Kawah Ijen, yang juga dikenal sebagai kawah api biru berada di kawasan gunung berapi yang sebenarnya masih aktif. Penduduk setempat di Banyuwangi bahkan menjadikan kawasan pegunungan ini sebagai tempat menambang belerang.
Aliaran belerang di Kawah Ijen ini memiliki keunikan khas; yaitu tampak kebiruan pada malam atau menjelang dini hari.
Fotografer Inggris Reuben Wu sudah mendengar tentang Kawah Api Biru ini di tahun 2009 namun belum sempat datang langsung ke sana. Barulah pada April 2015 yang lalu, mimpinya menjadi kenyataan.
Berikut video pengalamannya berkunjung ke kawah yang terletak di ketinggian 2.368 meter di atas permukaan laut itu:
Aliran belerang yang berwarna biru itu tampak berwarna merah gelap di siang hari. Itulah tantangannya: pengunjung harus mendaki gunung di kegelapan malam jika ingin menyaksikan si api biru.
"Mendaki gunung ini tidak seaman dengan mendaki gunung biasa," kata Reuben. "Begitu sampai di bibir kawah, saya sendiri agak ngeri, apalagi pada malam hari."
"Di kegelapan itu kita tidak melihat apa-apa dan kemana pun lampu senter diarahkan, yang terlihat adalah semburan gas," jelasnya.
Selain semburan gas dan kristal belerang warna kuning, bebatuan di situ pun tidak begitu kokoh. Semuanya membuat kawah ini tampak sebagai kawasab dari dunia yang lain.
1.
2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.
